mamih nurma
Rabu, 28 November 2012
JENIS JENIS KAMERA
Jenis Kamera Bedasarkan Teknik Cara Kerja Dan Ukuran Filmnya
Kamera
adalah salah satu alat yang sangat akrab dalam kehidupan kita.Kamera
memiliki peranan cukup penting dalam kehidupan kita,mulai dari sekedar
dokumentasi hiburan,dokumentasi informasi,hingga untuk mengahsilkan
sebuah karya fotografi yang bernilai seni tinggi.Dalam
penggunaannya,kamera memiliki jenisnya masing – masing sesuai dengan
medan yang akan dituju,dan untuk filmnya sendiri memiliki jenis - jenis
tersendiri seuai dengan jenis kameranya.dan berikut ini adalah berbagai
macam jenis kamera bedasarkan teknik cara kerja dan ukuran filmnya:
1. Kamera Range Finder
Kamera
jenis ini fasilitasnya hampir mirip dengan kamera SLR,hanya saja
mekanisme kerja kamera ini lebih cenderung mirip dengan kamera pocket
yaitu dengan proses pembidikan secara langsung tanpa melalui lensa
pengamat.
Gambar :
2. Kamera Medium format
Prinsip
kerja dari kamera ini mirip dengan kamera SLR,namun untuk pembidikan
kamera ini berbeda dengan SLR,yaitu melalui bagian atas,berbeda dengan
slr yang lurus kedepan.kamera ini dapat menghasilkan foto dengan ukuran
yang lebih besar karena menggunakan film yang besar juga
Gambar:
3. Kamera pocket
Nama
lainnya adalah kamera saku.Kamera ini sangat praktis dan mudah dibawa
kemana saja.Selain itu proses kerja kamera ini juga tidak sulit karena
kamera ini sudah mengatur secara otomatis penyetelan setingnya,jadi kita
hanya tinggal membidik dan memotret gambar.Dan dari tahun ke tahun
kamera jenis ini memiliki kemajuan yang cukup pesat salah satunya yaitu
adalah fasilitas lensa zoom(pemokus gambar jauh-dekat)
Gambar:
4. Kamera SLR(Single Lens Refleks)
Cara
kerja (pembidikan) dari kamera ini adalah dengan memantulkan cahaya
yang masuk kedalam kamera melalui satu prisma dan cermin,jadi tidak
terjadi efek paralaks (perbedaan hasil gambar dengan bidikannya). Dengan
kamera jenis ini, fotografer harus menentukan kecepatan shutter speed
(Kecepatan rana), aperture (bukaan diafragma) serta fokus, maka disini
fotografer benar-benar menjadi penentu kualitas dari foto hasil
jepretannya. Kamera SLR dapat membantu fotografer untuk berkreasi
sebebas-bebasnya dengan membuat efek-efek tertentu dengan cara membuat
kombinasi yang berbeda antara shutter speed dan aperture, selain itu
kamera SLR sangat banyak asesorisnya seperti berbagai jenis lensa,
filter dll.
Gambar :
5. Kamera TLR (Twin Lens Refleks)
Kamera
ini memiliki dua lensa kembar,proses pembidikannya pun memalui bagian
atas kamera.Namun kamera ini memiliki kekurangan karena dapat terjadi
kesalahan paralaks yang dikarenakan oleh posisi dan sudut kedua lensa
yang tidak sama.
Gambar :
Ukuran Film
1. Kamera poket/saku menggunakan film dengan format 35mm.
2. Kamera Range Finder biasanya menggunakan film dengan format 35mm.
3. Kamera SLR(Single Lens Refleks) menggunakan film dengan format 35mm.
4. Kamera TLR (Twin Lens Refleks) menggunakan film dengan format 35mm.
5. View Kamera menggunakan film dengan format medium.
Senin, 26 November 2012
ANIMASI FLASH
Membuat Animasi Menggunakan Adobe FLASH CS8
Membuat Karakter Ulat
Sebelum melakukan langkah-langkah membuat karakter ulat. Perhatikan terlebih dahulu hasil akhir karakter ulat.
Sebelum melakukan langkah-langkah membuat karakter ulat. Perhatikan terlebih dahulu hasil akhir karakter ulat.
Untuk membuat karakter ulat seperti gambar berikut , lakukan langkah-langkah sebagai berikut :
1. Tahap
pertama adalah
pembuatan objek
badan ulat
.
2. Gunakan oval
tool dan free transform tool untuk membuat satu badan utama yang
kemudian akan kita duplikat.
Pilihlah oval tool serta aktifkan option object
drawing pada tool box
Buatlah sebuah lingkaran pada
area kerja. Tekan
shift untuk mendapatkan hasil ligkaran yang benar-benar bulat.
Selanjutnya buat oval kemudian duplikat oval. Lihat pada analisa fasilitas desain.
Kecilkan objek oval duplikat menggunakan free transform tool.
Dalam keadaan kedua objek oval masih terseleksi. Masuk ke menu
modify > unroup atau tekan shift+crtl+g. atau bias juga klik kanan pada objek hingga muncul opsi, lalu pilhlah break apart.
Klik sembarang pada area kerja. Kemudian klik pada objek tengah oval seperti ilustrasi dibawah ini. Selanjutnya tekan delete pada keyboard.
Group objek tadi dengan menekan crtl+g. pastikan
fill dan outlinenya terseleksi.
Posisikan objek oval diatas loingkaran. Kemudian klik objek lingkaran yang selanjutnya Ungruop objek tersebut
Klik sembarang pada area kerja, lalu klik hanya pada stroke objek lingkaran yang kemudia stroke tersebut digroup
Sekarang kliklah
pada
objek
oval. Lalu
lakukan
proses ungroup pada objek
tersebut.
Saat objek oval masih aktif, lakukan proses duplikat menggunakan mouse. Lihat analisa fasilitas desain.
Klik stroke objek lingkaran yang Tadi di ungroup, sekarang lakukn proes ungroup pada stroke tersebut hingga terlihat seperti gambar dibawah.
Selanjutnya, klik sebagian objek oval yang nantinya akan dihapus seperti di bawah ini.
Sekarang
kita masuk
kedalam proses pewarnaan
pada objek
badan utama.
Klik bagian
tengah seperti
gambar dibawah
ini
Kemudian klik lah kolom fill
tool pada tool box. Lalu pilihlah radial gradiet merah.
Pada docker color mixer, kllik ganda pada point warna seperti pada gambar dibawah ini. Lalu pilihlah warna mera
Gunakan
gradient transform tool untuk
mengatur
warna
gradasi
pada
objek.
Lakukan
hal
yang sama
pada
kedua
bagian
tepi
objek.
Seperti
gambar
dibawah.
Lakukan
hal
yang sama
pada
kedua
bagian
tepi
objek.
Seperti
gambar
dibawah.
Duplikat objek yang tadi kita buat, kecilkan
objek hasil duplikat menggunakan free transform tool . tekan shift+alt saat melakukan pengecilan objek agar saat proses pengecilan, onjek tetap berada ditengah. Dan selanjutnya membuat ekor ulat.
Klik ganda pada objek yang telah di convert menjadi movie clip hingga kita masuk pada area movie clip. Pada jendela Timeline, frame kedua masih aktif. Seleksi seluruh objek badan ulat. Tekan tombol panah kiri pada keyboard sebanyak enam kali hingga seluruh objek gambar tergeser kekiri.
6. Buat frame baru duframe 3 pada jendela
timeline. Kemudian seleksi ketiga badan ulat dan lakukan penggeseran seperti langkah berikut :
7. Kini buat lagi keyframe 4 pada jendela timeline. Selanjutnya seleksi hanya dua objek badan saja yang kemudian digerakan seperti langkah sebelumnya.
8. Tambahkan keyframe diframe 5 dan lakukan hal yang
sama satu objek baan terakhir.
9.
Tambahkan keyframe baru diframe 6 dan aktifkan hanya kepala ulat. Tekan tombol panah kiri sebanyak enam kali hingga objek kepala bergeser.
10. Pada keyframe baru diframe 7. kini aktifkan kepala dam satu objek badan. Kemudian lakukan penggeseran seperti langkah dibawah ini.
11.
Buat frame baru diframe 8, dan aktifkan ketiga objek terdepan kemudian lakukan proses penggeseran sebanyak enam kali.
12. Ini adalah langkah terakhir pemberian animasi pada karakter ulat. Keyframe baru lagi diframe 9 didalam mivie clip. Selanjutnya aktifkan empat objek terdepan yang kemudian lakukan proses
penggeseran objek kekiri sebanyak enak kali.
13.
Kini anda dapat melihat hasil akhir pembuatan objek ulat dengan menggunakan Ctrl+Enter untuk masuk ke tampilan FLASH PLAYER. Animasi
yang dibuat dalam bentuk movie clip. Jika diputar didalam tampilan
Flash Player akan bergerak berulang-ulang atau looping seperti gambar berikut.
MEMBUAT KARAKTER KEPOMPONG
Untuk membuat karakter kepompong seperti gambar diatas,
lakukan langkah-langkah sebagai berikut
:
1. Langkah pertama,
anda buat objek kurva menggunakan
Penn Tool sebagai kerangka dasar karakter kepompong.
Lakukan pengeditan kurva menggunakan subselection
tool hingga mendapatkan bentuk objek seperti gambar berikut:
Buat dua garis terpisah menggunakan line tool diatas objek kerangka dasar kepompong.
Lekukaan kedua garis tersebut menggunakan Selection Tool
Hapus bagian-bagian garis yang tidak dibutuhkan. Gunakan Selection Tool untuk menyeleksi setiap bagaian garis yang akan dihapus.
Pada tahap kedua yaitu proses
perwarnaan, pilih warna merah pada Panel
Color Mixer.
Gunakan Paint
bucket Tool dan klik pada bagian dalam objek kerangka.
Masih pada Panel Color Mixer, anda pilih Type
Radial dengan komposisi warna.
Selanjutnya buat ilustrasi objek mata pada kepompong menggunakan Oval Tool.
Untuk membuat motif pada badan kepompong, anda dapet menggunakan
Brush Tool dengan ketentuan warna dan ukuran
brush seperti gambar berikut.
Sapukan Brush
Tool secra acak diatas badan kepompong hingga mendapatkan ilustrasi seperti pada gambar dibawah ini. Dan ini hasil akhir dalam pembuatan badan kepompong.
Membuat Animasi Kupu-Kupu
Sebelum melakukan langkah-langkah membuat karakter kupu-kupu, Perhatikan terlebih dahulu hasil akhir karakter kupu-kupu dibawah ini.
1. Tahap pertama adalah pembuatan objek sayap kupu-kupu, gunakan
Selection Tool, Subselection Tool serta
Option, lalu buatlah objek kurva seperti ilustrasi berikut.
2. Lalu proses pengcopyan pada objek awal , kemudian perkecil objek hasil pengcopyan seperti dibawah ini.
3. Kini lakukan proses
perwarnaan pada objek sayap kedua seperti pada gambar. Berilah warna orange
3. Tahap selanjutnya adalah pembuatan badan kupu-kupu . Aktifkan Oval
Tool dan bentuk oval tanpa stroke
pada gambar dibawah ini.
4. Tahap selanjutnya buatlah objek lingkaran dan letakkan diatas badan objek.
5. Gunakan Pen Tool untuk membuat objek antena pada kupu-kupu . Dan gunakan
Selection Tool untuk membuat lekukan objek kurva. Lihat lah gambar dibawah ini.
MEMBUAT
OBJEK POHON
Objek pohon
Sebelum anda membuat objek pohon, perhatikan terlebih dahulu hasil akhir dari objek pohon tersebut.
1.Tahap pertama anda akan membuat bagian batang pohon. Gunakan Pen
Tool untuk membuat kerangka dasae objek tersebut.
2.Beri warna dasar coklat kemudian hapus
stroke/garis tepi pada objek.
3. Selanjutnya bentuk ilustrasi dasar objek rimbuan daun . Seperti gambar dibawah ini menggunakan Subselection Tool.
4. Dan berilah warna dasae pada objek rimbuandaun.
Langganan:
Postingan (Atom)